Contoh:
- Saya saling menyapa (tidak efektif).
- Kami saling menyapa (efektif).
2. Bentuk kata tidak sejajar
Contoh:
- Putri membeli baju itu karena diketahui bahwa baju tersebut bagus (tidak efektif ).
- Putri membeli baju itu karena mengetahui bahwa baju tersebut bagus (efektif ).
3. Menggunakan subjek ganda
Contoh:
- Majalah itu saya sudah baca (tidak efektif).
- Saya sudah membaca majalah itu (efektif).
4. Bentuk jamak yang diulang
Contoh:
- Para hadirin dimohon berdiri (tidak efektif).
- Hadirin kami mohon berdiri (efektif).
5. Penggunaan kata depan yang tidak perlu
Contoh:
- Kepada siswa kelas IIX-G dimohon berkumpul di lapangan (tidak efektif).
- Siswa kelas IIX-G dimohon berkumpul di lapangan (efektif).
6. Salah nalar
Contoh:
- Mobil Pak Tanzar Rahma Bayu mau dijual (tidak efektif).
- Mobil Pak Tanzar Rahma Bayu akan dijual (efektif).
7. Pengaruh bahasa daerah atau bahasa asing
Contoh:
- Para tamu undangan sudah pada hadir (tidak efektif).
- Tamu undangan sudah hadir (efektif).
8. Kontaminasi/keracunan
Contoh:
- Nilai ulangan matematika Agis sangat baik sekali (tidak efektif).
- Nilai ulangan matematika Agis baik sekali (efektif).
- Nilai ulangan matematika Agis sangat baik (efektif).
Sumber: SPM Bahasa Indonesia SMK dan MAK Siap Tuntas Menghadapi Ujian Nasional, PENERBIT ERLANGGA, dengan perubahan
0 Saran:
Posting Komentar